Jambore RAPI ke-39 Waduk Bening Widas

Bersama RAPI kita Selamatkan Bumi, tema Jambore Rapi ke 39 yang terselenggara di Waduk Bening Widas Saradan, minggu 10/11/2019.

Bencana banjir yang terjadi kapan lalu di kabupaten madiun, membuat RAPI ingin menyelenggarakan Jambore di Kabupen Madiun dan atas se-ijin Bupati Madiun H. Ahmad Dawami. Ini merupakan bentuk solidaritas anggota RAPI yang selalu kompak dan siap menjadi salah satu bagian dari pelayan masyarakat untuk saling bantu membantu.

Kejadian bencana banjir yang terjadi di kabupaten madiun RAPI waktu lalu merupakan aksi anggota RAPI untuk Solid memberikan bantuan dan tanpa perintah oleh Bupati Madiun, RAPI langsung meberikan insiatif untuk membantu kabupaten madiun, dengan hal ini bupati memberikan aprisiasi kepada RAPI dan beliau ingin bertemu teman-teman RAPI se-indoensia di kabupaten madiun sehingga pada saat inilah jambore rapi ke 39 dilaksanakan di tempat wisata waduk bening widas.

Kegiatan jambore rapi ke-39 di kabupaten madiun ini juga bermaksud untuk mengenalkan kabupaten madiun sebagai kampung pesilat indonesia. Karena kegiatan jambore rapi di ikuti oleh anggota rapi se-indonesia. Dari papua, hingga aceh anggota RAPI berbondong2 menghadiri jambore rapi ke-39. Dengan bertambahnya usia Kepedulian terhadap bangsa dan negara ingin selalu ditingkatkan, insyallah kiprah dan dharma bhakti RAPI menjadikan sebagaian dari beribadahcdan selalu bangga terus memperjuangkan kala pendiri radio antar indonesia.

Bupati mengucapkan terimakasih karena telah melaksanakan jambore ke-39 RAPI di kabupaten Madiun. Beliau juga mengucapkan terimakasih telah mengenenalkan Kabupaten Madiun kampung pesilat indonesia di anggota rapi se-indonesia.

Kabupaten Madiun memiliki 14 perguruan silat dengan beranggotakan sekitar 250ribu orang yang tersebar di seluruh indonesia. Dengan hal ini beliu ingin RAPI juga mengenalkan bahwa Kabupaten Madiun sebagaj Kampung Pesilat tidak hanya ke anggotanya saja namun di seluruh indonesia karena RAPI adalah Radio Antar Penduduk Indonesia.

Bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan, Bupati Mengajak anggota RAPI sebagai pahlawan Masa Kini, sesuai amanat Presiden RI. Yang dulu pahlawan memerangi belanda, sekarang pahlawan masa kini dimaksud, untuk selalu menjaga kedamaian, tepiskan berita-berita hoax dan jangan biarkan tangan-tangan jahil atau pihak yang tidak bertanggung jawab merusak persatuan dan kesatuan bangsa.

Selain itu Bupati juga menyampaikan bahwa Kabupaten Madiun bukan pelaku aksi G30 SPKI namun madiun adalah korban, dimadiun adalah Kampung Pesilat Indonesia dan tolong ini disebar luaskan, kasihan kepada anak-anak kita apabila mereka berada diluar sana masih ditanya hal-hal seperti itu (G30z-SPKI). Dengan Adanya kampung pesilat ini, kita ingin kabupaten Madiun aman. Kita selalu menyampaikan bahwa Kabupaten Madiun Kampung Pesilat Indonesia yang Siap Merajut kerunan dan menebar kedamaian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

thirteen − 11 =