“Desa mawacara” terlaksana Kirab Pusaka Ki Ageng Basyariah dalam acara grebek sewulan 2019, di Kecamatan Dagangan, sabtu 14/9/2019
Acara dihadiri oleh Bupati dan wakil Bupati beserta peserta kirab dari seluruh desa Kecamatan Dagangan. Kehadiran Bp. Bupati banyak menarik perhatian masyarakat, mereka berkerumun di pinggir jalan untuk sekedar menyapa dan meminta foto bersama.
Barisan kirab diberangkatkan oleh bapak Bupati setelah bendera start di kibarkan. Barisan kirab ini berjalan dari Lapangan Dagangan sampai ke Masjid Basyariah Sewulan. Dalam kirab tersebut masing-masing desa yang ada dikecamatan dagangan menampilkan bermacam-macam kesenian yang ada didesanya serta gunungan yang hasil bumi.
Bupati Menyampaikan bahwa beliau mengapresiasi kegiatan ini, karena bertujuan untuk melestarikan budaya yang ada di Sewulan ini. Disini awal mula penyebaran agama Islam di Madiun. Dengan adanya makam Ki Ageng Basyariah, kita berusaha menggali sejarah yang ada dan sejarah ini merupakan kearifan lokal yang harus dijadikan oleh masyarakat untuk menjadi tendensi, jadi masyarakat tidak perlu mencari kearifan lokal dari luar, kearifan lokal yang ada disini pun sudah cukup.
Selain itu, dengan adanya kegitan ini juga untuk peningkatan ekonomi masyarakat kecamatan dagangan. Dengan adanya kegiatan ini selain inovasi setiap desa bangkit, produk setiap desa keluar bisa membangkitkan ekonomi secara luas. Inovasinya diakui oleh masyarakat sekitar, tutur Bupati madiun.
Setelah sampainya di halaman masjid Al Basyariyah Sewulan, dilaksanakan doa bersama dan Bupati berkenan menyerahkan pusaka sewulan kepada keluarga ndalem khoirul umur dilanjutkan dengan rebutan puluhan gunungan hasil bumi oleh masyarakat. 