Lomba Pidato, Cipta puisi dan poster dalam memperingati hari korupsi

Bertempat di pendopo ronggo djoemeno terlaksana Lomba Pidato, Cipta puisi dan poster dalam memperingati hari korupsi, kamis 5/12/2019.

Lomba dalam peringatan hari korupsi ini bermaksud untuk meningkatkan mutu anak didik untuk ikut pencegah korupsi yang selama ini masih menjadikan permasalahan yang sangat insidentil.
Selain itu membina dan meningkatkan kepedulian peserta didik terhadap nilai-nilai karakter anti korupsi dan mengembangkan sikap kompetitif dalam diri siswa dikaitkan dengan wawasan anti korupsi.

Acara dibuka oleh Bupati Madiun H. Ahmaf Dawami dan dihadiri Ka. Kejakasaan tinggi negiri Kab. Madiun, Sekda Kab. Madiun, Ka. Dinas Pendidikan dan Guru serta anak-anak didik peserta lomba tingkat SMP se-kabupaten Madiun.

Kepala kejaksaan menyampaikan, bahwa selama 16 tahun kita selalu memperingati hari anti korupsi. korupsi masih menjadi permasalahan kita yang sangat penting dan kejahatan yang harus di segera di cegah dan kita tekankan kepada penerus bangsa ini. Terimakasih kepada Pemkab madiun yang telah melaksanakan kegiatan ini, semoga anak didik kita dapat menjadi harapan bangsa ini.

Selanjutnya, Bupati mengucapkan terimakasih kepada dinas pendidikan telah merancang acara seperti yang diperuntukan untuk anak-anak. Kurupsi tidak bisa dapat dicegah sendiri, minimal siswa-siwa kita yang hadir disini maupun tidak hadir digenerasi mereka pada masanya nanti semuanya sudah sadar, bahwa tidak korupsi bukan prestasi tapi itu merupakan kewajiban yang harus kita lakukan, ungkapnya.

Di momen hari korupsi ini, untuk koreksi dan intropeksi kepada diri kita masing-masing, sejauh mana kita sudah berperan dalam hal ini atau sejauh mana kita jadi bagian dari hal ini. Korupsi ini dikarenakan kurang rasanya kita bahagia dan syukur kita terhadap apa yang kita peroleh. Oleh sebab itu, anak didik kita harus selalu merasa syukur apa yang kita peroleh saat ini. Hal ini, dapat kita pelajari dengan cara memperkuat iman dan takwa kita kepada allah SWT.

Saya yakin apabila kita mudah mensyukuri sekecil apa yang kita peroleh dan bahagia kita, insyallah kita akan menghindari dosa sekecil apapun. Kita bersama-sama memutus rantai korupsi dan semoga kedepan tanpa kita memperingati hari korupsi, kejahatan korupsi dan kesadaran tethadap anti korupsi sudah ada di dalam benak kita masing-masing

Pesan bupati, semuanya harus bisa menjaga diri, khususnya anak-anak kita yang di smp dan smk, karena hari ini media sosial sangat luar biasa. Ada wktunya pegang hp dan bermain, karena masih banyak anak-anak kita yang masih SD sudah memiliki hp. Mudah2nya semuanya anak didik kita menjadi sukses dan menjadi harapan bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

19 − 7 =