Sejumlah 472 PNS lingkup Pemkab Madiun melaksanakan Sumpah Janji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pendopo Ronggo Djoemeno, Selasa (11/8). Peserta terbagi menjadi 2 sesi yang diambil sumpahnya hari ini dan besok, untuk menghindari jumlah massa yang terlalu banyak. Bupati Madiun setelah memimpin pengambilan sumpah ucapkan selamat kepada peserta. “Mudah-mudahan dengan diambilnya sumpah, mereka dapat menajalankan tugas dengan baik sesuai yang diucapkan tadi”, harapnya.
Dirinya berpesan agar PNS yang telah melakukan sumpah memiliki rasa syukur telah menjadi abdi negara. “Jangan sampai ada PNS yang sudah diambil sumpahnya ini melanggar sumpahnya, karena tanggung jawab itu tidak hanya untuk pimpinan, negara dan masyarakat saja namun tanggung jawab itu juga terhadap Tuhan YME”, lanjutnya. PNS harus memiliki kemauan untuk belajar dan mempunyai tanggung jawab sebagai pengawas ketika akan melakukan sesuatu pekerjaan.
Masyarakat Kabupaten Madiun sangat membutuhkan PNS yang memiliki integritas tinggi. Agar visi misi yang disepakati masyarakat Kabupaten Madiun segera terwujud, perlu inovasi yang riil untuk mewujudkan pemerintahan yang akuntabel. Loyal terhadap pimpinan sangat penting agar pemerintahan berjalan satu komando dan satu visi sehingga tidak ada pertentangan di dalamnya.
Bupati ingin PNS perlu memahami pandemi COVID-19 agar dapat menjelaskan kepada masyarakat bagaimana virus ini menyerah. Dengan komunikasi yang baik dalam memberikan pengertian kepada masyarakat itu sudah termasuk pengabdian kepada negara. Di akhir sambutannya, Bupati menghimbau kepada PNS agar selalu bersemangat dan ikhlas dalam bekerja, selalu mengedepankan kebersamaan, dan saling berkerjasama. “Insya Allah pekerjaan akan lebih mudah dan dapat menghasilkan yang terbaik”, ingatnya. Tidak lupa, dirinya selalu mengingatkan agar PNS selalu berhati-hati terhadap COVID-19.
