Bahas Suran Agung, Bakorwil I Gelar Rakor dan Fasilitasi Suroan dan Suran Agung di Tengah Pandemi

Bakorwil Madiun gelar Rakor dan Fasilitasi Suroan dan Suran Agung pada Kabupaten/Kota se-Bakorwil I Madiun, Nganjuk, dan Bojonegoro. Rakor ini dihelat di ruang pertemuan The Sun Hotel, Kamis (13/8). Komandan Lanud Iswahyudi, Komandan Korem 081, KAROPS Polda Jatim, serta Bupati/Walikota, Kaporles dan Dandim se-Bakorwil I Madiun, Nganjuk dan Bojonegoro, pengurus perguruan pencak silat dan jajaran Polres dan Komdim se-bakorwil I Madiun, Nganjuk dan Bojonegoro, turut hadir dalam acara ini. Sementara Kabupaten Madiun diwakili oleh Wakil Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto.

Pelaksana tugas (Plt) Bakorwil 1 Madiun Benny Sampirwanto, mengatakan kekhawatiran penambahan terkonfirmasi positif COVID-19 jika tetap diadakannya peringatan Suronan. Meskipun angka kesembuhan di Jawa Timur selalu menduduki peringkat pertama, namun kasus terkonfirmasi terus megalami penambahan. Bercermin pada kejadian di Situbondo, Jawa Timur tak lama ini, ia sangat bertekuk lutut memohon agar menghindari pertikaian dan perselisislhan antar perguruan pencak silat.

Walikota Madiun Maidi, minta kepada para pendekar untuk tidak memperingati tradisi suronan dan suran agung di tengah pandemi COVID-19 ini. Peringatan tersebut diganti dengan kegiatan sosial seperti membagikan masker dan kegiatan lain yang sifatnya memerangi virus di Kota Madiun. “Semua pendekar harus ikut mengerem COVID-19 dan ngegas perekonomian. Kuncinya disiplin protokol kesehatan, semuanya harus ikut andil dalam pembagian masker dan pakai masker,” tegasnya.

Sementara itu Wakil Bupati Madiun menambahkan, bahwa Bupati bersamanya siap mendukung kamtibmas yang kondusif. Pemkab sudah berkomitmen ingin adanya kekondusifan antar perguruan silat, hal itu terbukti bahwa Pemkab Madiun membangun Padepokan Kampung Pesilat agar seluruh organisasi pencak silat di Kabupaten Madiun dapat bersatu. “Dalam kegiatan Suroan dan Suro Agung, protokol kesehatan harus tetap digalakan. Komitmen kita dan seluruh komponen yang ada di Kabupaten Madiun siap mendukung kegiatan Suroan dan Suro Agung Tahun 2020 demi menekan persebaran COVID-19”, ucapnya dengan yakin. (don-ols)