BHAKTI SOSIAL DESA SOBRAH KEC. WUNGU

Rabu, 11/7/2018 Pemerintah Kabupaten Madiun dengan dipimpin langsung oleh Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos melaksanakan kegiatan Bhakti Sosial Terpadu (BST) bertempat di Ds. Sobrah Kec. Wungu. Hadir pada kesempatan ini Wakil Bupati Madiun, Sekda Kab. Madiun, anggota Forkopimda Kab. Madiun atau yang mewakili, Perwakilan Bank BNI, Kepala Bank Jatim perwakilan madiun, kemenag, BPS, RRI Madiun.

Mengawali acara sarasehan, Kepala Desa Sobrah menyampaikan ucapan selamat datang kepada Bpk Bupati beserta rombongan, dan terimakasih atas kedatangan Bp. Bupati pada kegiatan BST hari ini dan dilanjutan kegiatan besok. Kepala desa menjelaskan letak geografis desa dan potensi yang dimiliki desa sobrah bahwa rata-rata mata pencaharian masyarakat desa sobrah adalah petani maka dari itu, kepala desa mewakili masyarakat desa sobrah pada sambutan meminta bantuan kepada Bp Bupati bahwa masyarakat membutuh pupuk. Selain itu masyarakat juga ada yang bermata pencarian mabelar, pengusaha kripik tempe, usaha wayang dari kardus, maka dari itu meminta permohonan modal usah untuk masyarakat desa sobrah yang bermata pencaharian UMKM tersebut.

Pada kesempatan sarasehan ini Bupati Madiun juga berkenan menyerahkan berbagai bantuan yang sudah disiapkan antara lain bantuan paket peralatan sekolah untuk 10 anak SD/MI dan 5 anak SMP/MTs, 50 Paket sembako untuk keluarga kurang beruntung, bantuan pemeliharaan tempat ibadah untuk Masjid Darussalam Rp.1.500.000, Bantuan dari BAZ Kab. Madiun berupa peralatan sekolah dan uang saku untuk 10 anak yatim dan yatim piatu, bantuan 1 unit alat bantu dengar dan 1 unit kursi roda untuk penderita cacat fisik. Beasiswa dari Bank jatim Cab. Madiun untuk 10 siswa masing-masing sebesar Rp.200.000-,.

Selanjutnya Bupati madiun memberikan sambutan beliau menyampaikan bahwa kegiatan BST ini merupakan BST pertama setelah hari raya idul fitri, beliau mengucapkan minal aidzin wal faidzin mohon maaf lahir batin dan beliau mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat maupun aparat yang bertugas dalam pengamanan pilkada serentak tahun 2018, bahwa kabupaten madiun aman dan kondusif dalam pelaksanaan pilkada ini dan masyarakat kabupaten madiun tingkat kehadiran dalam pilkada serentak di kabupaten madiun mencapai 75,2%, ini telah mencapat target yang di harapkan KPU Kabupaten Madiun.

Adapun beberapa urusan yang di bahas pada saresehan BST di Desa Sobrah yang pertama urusan Pertanian, Bupati berterimaksih kepada kelompok tani dan gapoktan yang telah aktif dalam kegiatan pertanian serta menyampaikan kepada masyarakat Bahwa pada Memasukan MK2 musim kering ke 2, atau masa panen ini bupati menganjurkan selanjutnya jangan menanam padi, td seperti yang disampaikan Bp. Kadaes bahwa jumlah air di wilayah desa sobrah mulai berkurang maka dari itu di anjurkan jangan menanam padi yaitu dengan menanam palawija selain itu juga memutus perkembangan hama. Bupati berharap Nilai tukar hasil pertanian harus meningkat, petani harus bisa berunovasi dalam menjual produk ny seperti gabah di jadikan beras, beras dijadikan tepung dan tepung di jadikan makanan khas daerah atau lain sebagainya. Petani juga harus berorientasi bisnis, ini dikandung maksud agar produk pertanian disandingkan produk industri tidak kalah.

Sekarang untuk petani ada asuransi yang disediakan oleh JASINDO, yang perhitungannya secara Premi per Ha Rp.180.000,-, Premi subsidi Pemerintah 80% Rp.144.000,- , Premi yang dibayar petani 20 % Rp.36.000,- tetapi sudah dibayar oeh CSR JASINDO sehingga petani tidak bayar, Klaim bila terjadi gagal panen mencapai 75% mendapatkaan sebesar Rp.6.000.000,’/Ha. Dan juga untuk masyarakat peternak juga ada asuransi untuk peternak sapi yaitu Besarnya Premi Rp.200.000,- , Premi Subsidi Pemerintah 80% Rp.160.000,- dan Premi ditanggung petani 20% Rp.40,000,- Klaim jika terjadi gagal usaha ternak mendapat Rp.10.000.000,-/ekor. Selain itu sda kartu tani, sekrang di kabupaten madiun ada pendataan kartu tani ini bekerjasama dengan BNI di gunakan untuk menebus pembelian pupuk maupun benih pertanian. Ini merupakan kebijakan pemerintah untuk swasembada pangan maka dari itu digunakan sebaik-baik ny untuk masyarakat.

Yang kedua masalah kesehatan, sekarang adalah musim kemarau dan bayak wabah ispa yang di sebabkan kemarau disertai angin. Selain itu Bupati menganjurkan untuk cuci tangan sebelum makan karena itu pengaruh sekali guna kesehatan.

Yang ketiga urusan pemerintahan, Bp. Bupati menyampaikan sekarang regulasi untuk urusan pemerintahan sangat cepat untuk itu kepala desa selalu aktif dalam berkoordinasi agar dalam melaksanan pemerintahan desa terlaksana dengan lancar. Sebelum mengakhiri sambutannya, Bupati menginfokan kepada masyarakat desa sobrah bahwa Saat ini kabupaten madiun hari jadi ke 450 tahun, sekrang kegiatan-kegiatan sudah di lakukan, bupati berpesan mempersilahkan desa untuk membuat event sendiri untuk memperingati hari jadi kabupaten madiun.

Selain bantuan yang telah disiapkan, pada kesempatan ini Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos juga mengabulkan beberapa permintaan masyarakat yang diusulkan pada saat sarasehan seperti
Bantuan bibit cabe, terong dan tomat yang masing-masing 250 polibag dan bantuan 1300 batang bibit klengkeng, bantuan rambu-rambu petunjuk jalan dan larang masuk masing-masing 2 buah, 2 buah terpal untuk budidaya ikan dan bibit 6000 ekor bibit ikan lele, 2500 ekor ikan gurame dan 6000 bibit ikan nila, 8 ekor kambing etawa, bantuan uang 60 juta dari program bantuan khusus desa untuk pembangunan jalan lingkungan RT 11 RW 03 dengan vol 120m x 3m, bantuan 8 liter pestisida organik, bantuan 22 unit handsprayer elektrik krisbrow, bantuan 2 zak pakan ikan untuk budidaya ikan, 1 unit sambungan gratis PDAM, bantuan 1 unit wireless untuk mushola Desa dan kelompok yasinan, 1 unit keyboard untuk kegiatan remaja masjid desa, bantuan modal untuk kelompok UMKM Ds. Sobrah sebanyak 20 orang yang masing-masing di bantu 500.000,- , 1 unit APE dalam untuk anak-anak PUAD, 1 paket alat hadroh al-banjari, pelatihan memasak untuk kelompok PKK Ds. Sobrah yang akan dilaksanakan besok.

Perlu diketahui, bahwa berbagai kegiatan yang dilaksanakan dalam kesempatan ini antara lain Olahraga bersama, Sarasehan, Kunjungan ke keluarga kurang mampu, kerja bhakti merabat jalan, pelayanan kesehatan, pelayanan administrasi (KTP, KK, Akte Kelahiran, SIUP, SIM dll), Pelatihan pembuatan makanan olahan, pelayanan posyandu, dan kegiatan PKK lainnya.