Wakil Bupati Madiun menyambut kedatangan Menteri Sosial dalam rangka penyelenggaraan Bimtek Layanan Rujukan Terpadu yang diselenggarakan pada hari rabu, 3 Oktober 2018 tempat Ruang Rapat Graha Praja Mukti, Puspem Mejayan.
Pada sambutannya Bupati Madiun berkenan menyampaikan beberapa hal, antara lain :
Kami atas pemerintah Kab Madiun mengucapkan selamat datang rombongan Kementerian Sosial Republik Indonesia pada acara bimbingan teknis sistem layanan rujukan terpadu. Dengan dilaksanakannya sistem layanan rujukan terpadu adalah untuk mendata rakyat miskin disuatu daerah dalam efisiensi dan sesuai tepat sasaran rakyat miskin dan rentan miskin mendapatkan layanan akses asas perlindungan dan pelayanan sosial serta menyeluruh. Lebih bisa mendukung perencanaan dan pemetaan rakyat miskin dan rentan miskin di suatu daerah untuk menjadi sebuah data yang dapat disusun ke pemerintahan pusat dan pemerintahan daerah sebagai rujukan.
Salah satu tujuan dari Bimtek SLRT adalah sebagai berikut:
1.Pelayanan sosial dapat saling bersinergi antara up&up dalam bidang pelayanan sosial antar lingkup OPD
2. Melakukan pembaruan data dalam bidang pelayanan masyarakat penyandang masalah keterangan sosial secara tepat sasaran dan nyata dilapanganApresiasi dan kebanggaan kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia tentang program sistem layanan rujukan terpadu masyarakat miskin dan tentang miskin dalam rangka PMKS. Dalam rangka tanggung jawab yang akan disimpan para petugas di lapangan secara riil dan conditional.Lanjutnya, kita nanti bukan hanya sekedar mencatat dan memberikan keterangan tetapi kita memberikan solusi edukasi kepada. Kepada masyarakat dan sosialisasi dari program pemerintah pusat untuk dapat mengetahui permasalahan sosial yang terjadi pada suatu daerah secara riil dan conditional,
IKementerian Sosial memberikan fasilitas kepada para petugas di lapangan 50 tablet dan 4 untuk manajer dan 3 komputer desktop untuk ditaruh di pusat Kementerian Sosial Republik IndonesiaProgram ini dari pemerintah pusat digunakan untuk mendata dan melihat kejadian kejadian Riil keluhan dari masyarakat miskin dan rentan miskin tentang masalah-masalah sosial yang dihadapi untuk dimasukkan dalam sistem layanan rujukan terpadu. Agar rakyat miskin dan tuntas miskin dapat segera di berikan solusi dan identifikasi keluhan-keluhan yang terjadi
Fungsi utama sistem layanan rujukan terpadu
1.Investigasi dan interogasi pelayanan data
2. Identifikasi keluhan dan rujukan pelayanan serta penanganan
3. Pencatatan peserta dan kebutuhan program
4. Pemutakhiran data secara dinamis di daerahBimtek kedepannya dapat dijadikan sebagai sebagai pengembangan jangan penggunaan secara menyeluruh untuk sosialisasi masalah kemiskinan program-program yang ada di desa Kecamatan maupun di pusat. Semoga Kegiatan ini dapat bermanfaat dan mengemban fungsi utama. Dalam layanan rujukan dan pelayanan sosial perlindungan untuk mendapat akses. Dan dengan dibukanya Bimtek ini semoga dapat menjadikan bimbingan dan pelaksanaan di lapangan tentang penggunaan program yang akan dijalankan dan pengisian data-data yang menjadi keluhan para masyarakat miskin dan rentan miskin untuk dapat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan sebagai mata rantai pelayanan sistem rujukan terpadu dari program Kementerian Sosial Republik Indonesia. Dan apabila ada tidak mengerti dan kurang paham barat ditanyakan untuk segera dapat dipahami agar dapat terwujud nya sukses kesuksesan program ini di lapangan untuk profesionalitas dan kehandalan berkinerja.
Pada sambutannya Bupati Madiun berkenan menyampaikan beberapa hal, antara lain :
Kami atas pemerintah Kab Madiun mengucapkan selamat datang rombongan Kementerian Sosial Republik Indonesia pada acara bimbingan teknis sistem layanan rujukan terpadu. Dengan dilaksanakannya sistem layanan rujukan terpadu adalah untuk mendata rakyat miskin disuatu daerah dalam efisiensi dan sesuai tepat sasaran rakyat miskin dan rentan miskin mendapatkan layanan akses asas perlindungan dan pelayanan sosial serta menyeluruh. Lebih bisa mendukung perencanaan dan pemetaan rakyat miskin dan rentan miskin di suatu daerah untuk menjadi sebuah data yang dapat disusun ke pemerintahan pusat dan pemerintahan daerah sebagai rujukan.
Salah satu tujuan dari Bimtek SLRT adalah sebagai berikut:
1.Pelayanan sosial dapat saling bersinergi antara up&up dalam bidang pelayanan sosial antar lingkup OPD
2. Melakukan pembaruan data dalam bidang pelayanan masyarakat penyandang masalah keterangan sosial secara tepat sasaran dan nyata dilapanganApresiasi dan kebanggaan kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia tentang program sistem layanan rujukan terpadu masyarakat miskin dan tentang miskin dalam rangka PMKS. Dalam rangka tanggung jawab yang akan disimpan para petugas di lapangan secara riil dan conditional.Lanjutnya, kita nanti bukan hanya sekedar mencatat dan memberikan keterangan tetapi kita memberikan solusi edukasi kepada. Kepada masyarakat dan sosialisasi dari program pemerintah pusat untuk dapat mengetahui permasalahan sosial yang terjadi pada suatu daerah secara riil dan conditional,
IKementerian Sosial memberikan fasilitas kepada para petugas di lapangan 50 tablet dan 4 untuk manajer dan 3 komputer desktop untuk ditaruh di pusat Kementerian Sosial Republik IndonesiaProgram ini dari pemerintah pusat digunakan untuk mendata dan melihat kejadian kejadian Riil keluhan dari masyarakat miskin dan rentan miskin tentang masalah-masalah sosial yang dihadapi untuk dimasukkan dalam sistem layanan rujukan terpadu. Agar rakyat miskin dan tuntas miskin dapat segera di berikan solusi dan identifikasi keluhan-keluhan yang terjadi
Fungsi utama sistem layanan rujukan terpadu
1.Investigasi dan interogasi pelayanan data
2. Identifikasi keluhan dan rujukan pelayanan serta penanganan
3. Pencatatan peserta dan kebutuhan program
4. Pemutakhiran data secara dinamis di daerahBimtek kedepannya dapat dijadikan sebagai sebagai pengembangan jangan penggunaan secara menyeluruh untuk sosialisasi masalah kemiskinan program-program yang ada di desa Kecamatan maupun di pusat. Semoga Kegiatan ini dapat bermanfaat dan mengemban fungsi utama. Dalam layanan rujukan dan pelayanan sosial perlindungan untuk mendapat akses. Dan dengan dibukanya Bimtek ini semoga dapat menjadikan bimbingan dan pelaksanaan di lapangan tentang penggunaan program yang akan dijalankan dan pengisian data-data yang menjadi keluhan para masyarakat miskin dan rentan miskin untuk dapat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan sebagai mata rantai pelayanan sistem rujukan terpadu dari program Kementerian Sosial Republik Indonesia. Dan apabila ada tidak mengerti dan kurang paham barat ditanyakan untuk segera dapat dipahami agar dapat terwujud nya sukses kesuksesan program ini di lapangan untuk profesionalitas dan kehandalan berkinerja.
Turut hadir pada acara Koordinator Pengembangan Kapasitas Setnas SLRT Kementerian Sosial, Ir. Ahmad Abdulah, M.Si, Plt. Asisten Administrasi Pemerintahan, Kepala Dinas Kesehatan, Kepada Dinas Kependudukan & Capil serta peserta Bimtek Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT)