Buka Pelatihan Packaging dan Branding, Wabup Ingin Umkm Di Kab. Madiun ‘Naik Kelas’

 

Dalam sebuah strategi pemasaran, packaging menjadi sangat penting untuk menarik perhatian calon pembeli. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro bekerja sama dengan PT Indomarco Prismatama Cabang Jombang dan Unilever menyelenggarakan Seminar dan Pelatihan Packaging dan Branding Bagi UMKM Kabupaten Madiun, di Pendopo Ronggo Djoemeno Caruban, Rabu (22/6).

 

Kegiatan peningkatan SDM UMKM yang dibuka oleh Wakil Bupati H. Hari Wuryanto, ini diikuti 150 peserta. Jumlah ini relatif besar jika dibandingkan di daerah lain yang hanya diikuti 10-30 peserta. Sambutan Bupati Madiun yang dibacakan Wakil Bupati Madiun menjelaskan bahwa UMKM merupakan wujud kehidupan ekonomi sebagian besar rakyat Indonesia. Untuk itu, saat ini pihaknya berupaya membantu menumbuhkembangkan UMKM dan kecintaan masyarakat akan produk-produk lokal. Dengan cara membangun kesadaran masyarakat untuk membeli produk lokal dan peningkatan belanja dengan prioritas produk UMKM masuk dalam e-katalog LKPP. “Maka itu, perlu adanya sinergi antara Pemda dengan swasta seperti kegiatan semacam ini dalam merencanakan program yang strategis guna peningkatan daya saing produk UMKM,” jelasnya.

 

Dirinya mengingatkan pelaku usaha mikro untuk meningkatkan mutu produk yang memadai agar UMKM di bisa ‘naik kelas’. “Nilainya harus 8 atau 9. Kalau 5 nanti tidak naik kelas,” selorohnya. Ia juga berpesan agar peserta memanfaatkan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sehingga produk dari 150 peserta bisa masuk ke pasar modern. Acara ini juga diwarnai penyerahan bantuan timbangan digital secara simbolis oleh Wakil Bupati kepada pelaku UMKM. Kemudian ditutup pertukaran cinderamata dari Pemkab. Madiun kepada PT. Indomarco Prismatama, begitu juga sebaliknya.