Bupati dan Wabup Ikuti Penutupan Penyerahan BLT DD Tahap I

Rabu (20/5), Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, didampingi Wakil Bupati, H. Hari Wuryanto, mengikuti penutupan penyerahan BLT DD (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa) Tahap I oleh Gubernur Jawa Tim, Khofifah Indar Parawansa melalui Video Conference di Aula Graha Praja Mukti.

Penutupan penyerahan BLT DD tahap I dan paket sembako diserahkan oleh Wakil Bupati kepada 5 perwakilan KPM (Keluarga Penerima Manfaat) yang disaksikan oleh pejabat terkait dan Sekjen Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Dr. Anwar Sanusi. Dengan demikian, BLT DD sebesar Rp 600.000 per bulan di Kabupaten Madiun telah 100 persen terdistribusi. Tidak semua Kabupaten di Jatim mengikuti Video Teleconference ini, hanya Kabupaten Madiun dan Tulungagung, karena kedua Kabupaten ini menjadi tercepat dalam pendistribusian BLT DD di Provinsi Jatim.

Bupati Madiun dalam sambutannya menjelaskan, total penerima BLT DD tahap I Bulan April di Kabupaten Madiun sebanyak 16.568 KPM dengan total anggaran Rp. 9.940.800.000 untuk 197 desa. Diprediksi puncak pandemi Corona terjadi di bulan Juni, namun Bupati juga menghitung puncak kebutuhan bagi masyarakat yaitu di hari raya lebaran, dan Alhamdulillah BLT DD di Kabupaten Madiun semua sudah tersalur sebelum hari raya.

“Kami ucapkan terimakasih kepada pihak terkait, per-bankan dan Forkopimda yang selalu menyemangati. Juga atas arahan Gubernur yang menjadi pedoman kami sehingga BLT DD bisa kita distribuskan dengan cepat,” ujar Bupati.
Salah satu KPM di Kabupaten Madiun mengaku BLT DD sangat membantu menopang ekonomi keluarga di tengah Pandemi Korona. Untuk itu, dirinya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Presiden, Gubernur Jatim dan Bupati Madiun.

Sekjen Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, apresiasi kepada Provinsi Jatim yang telah menginsiprasi Provinsi lainnya karena telah mengeluarkan surat edaran untuk penyaluran BLT DD. Peran dari pemimpin daerah sangat penting untuk membantu masyarakat dalam situasi sulit ini.

Dalam sambutannya, Gubernur Jatim memuji cepatnya pendistribusian BLT DD oleh Pemkab. Madiun dan Tulung Agung, mengingat beberapa waktu lalu Kabupaten Madiun juga mendapat penghargaan sebagai Pemda tercepat dalam pencairan dana desa. Sejak awal Gubernur Khofifah berharap BLT DD sudah tersalurkan sebelum lebaran untuk menopang kebutuhan pokok KPM.
“Saya dapat info besaran BLT DD tahap II akan ada tambahan. Terimkasih kepada Sekjen, Bupati Madiun dan Bupati Tulung Agung atas kerja kerasnya sehingga BLT DD seratus persen tersalurkan sebelum lebaran,” ungkap Gubernur Jawa Timur. (doni – nang / foto: doni)