Minggu 29 Juli 2018 bertempat di Pendopo Ronggo Djumeno Kabupaten Madiun di Mejayan – Caruban, Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos dengan didampingi oleh Wakil Bupati Madiun, anggota Forkopimda dan sejumlah tamu undangan lainnya berkenan melepas keberangkatan 398 Calon Jama’ah Haji asal Kabupaten Madiun.
398 Calon Jama’ah Haji asal Kab. Madiun terdiri 206 orang Jama’ah Calon Haji Putra dan 192 lainnya Jama’ah Calon Haji Putri. Sedangkan mereka yang berangkat pada hari ini sebanyak 386 orang dan masuk pada keloter 38 dan sisanya 12 orang akan berangkat pada 14 Agustus 2018 dengan keloter 83. Perlu diketahui, bahwa Calon Jama’ah Haji tertua atas nama Soewadji Sastrowidjojo (83 th) asal Ds. Sugo Kec. Balerejo sedangkan yang termuda atas nama Mizan Rifqi Fauzi ( 28 th ) asal Ds. Mundu Kec. Gemarang. Direncanakan rombongan akan terbang ke tanah suci melalui Bandara Juanda Surabaya pada Senin, 30 Juli 2018 pukul 14.00 dan tiba di bandara King Abdul Azis Jedahi Arab Saudi pada jam 20.45 waktu setempat.
Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos dalam sambutannya antara lain mengatakan, bahwa panjangnya perjalanan dan beratnya ibadah yang akan ditunaikan, tertunya dibutuhkan keihklasan hati dan kesucian niat untuk berserah diri kepada Allah, SWT sehingga sepulangnya nanti dari tanah suci mendapat predikat Haji Mabruru. Sebagai tamu Allah dan sekaligus sebagai duta Bangsa Indonesia maka Calon Jama’ah Haji asal Kab. Madiun harus mampu menghadapi ujian dengan penuh berserah diri, sabar, tawakal dan ikhlas agar mendapat hidayah, petunjuk serta pertolongan dari Allah, SWT.
Atas nama Pemerintah dan masyarakat Kab. Madiun H. Muhtarom, S.Sos berdo’a semoga seluruh Jama’ah Calon Haji asal Kab. Madiun khususnya dan dari Indonesia pada umumnya diberikan oleh Allah, SWT kekuatan lahir dan bathin sehingga seluruh rangkaian ibadah di tanah suci baik rukun maupun sunah-sunahnya dapat dituniakan dengan lancer dan khusus’ dengan mengharap Ridhlo Allah, SWT. Jadikan momentum ibadah haji untuk lebih mempererat ukhuwah Islamiyah dan menguatkan ukhuwah basyariyah yang menjadi dasar kebersamaan dan rasa toleransi yang kental, baik diantara sesama umat Islam mupun antar umat beragama dan pada akhirnya Bangsa Indonesia mampu bangkit dari berbagai macam cobaan dan ujian menuju masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur.
Bupati H. Muhtarom, S.Sos juga berharap kepada Calon Jama’ah Haji agar mendo’akan agar Bangsa Indonesia, khususnya Kab. Madiun menjadi daerah yang Baldattun Thoyibattun Warrobun Ghofur”.