KETUA MUI PROVINSI JATIM LANTIK KETUA UMUM MUI KABUPATEN MADIUN DALAM MUSDA MUI KABUPATEN MADIUN

Bupati Madiun mengatakan bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Madiun telah banyak membantu Pemerintah Daerah. Tidak saja dalam urusan mewujudkan masyarakat yang berakhlaq, namun juga di semua visi misi Pemda yang lain yaitu mewujudkan rasa Aman, Mandiri, dan Sejahtera. Pasalnya menurut Bupati, misi itu merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Hal itu dikatakannya saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) III MUI Kabupaten Madiun di Graha Eka Kapti, Rabu (21/10).

Dalam kesempatan ini, Bupati mengingatkan kepada semua yang hadir bahwa saat ini sudah memasuki musim penghujan. Kabupaten Madiun bisa dibilang daerah rawan banjir, untuk itu dirinya minta agar MUI mengeluarkan semacam Fatwa larangan membuang sampah ke sungai. Bupati juga menyampaikan mengenai tidak adanya perbedaan pandangan tentang penanganan jenazah akibat COVID – 19 di Kabupaten Madiun. Semua damai-damai saja berkat peran dari ulama. Begitupun juga tidak ada penutupan masjid akibat pandemi, sehingga Kabupaten berjuluk Kampung Pesilat ini mendapat rangking terendah terkait penyebaran kasus COVID -19 di Jatim.

Setelah melalui musyawarah, akhirnya Musda III Kabupaten Madiun, Ahmad Rodli Makmum terpilih sebagai Ketua Umum MUI Kab. Madiun masa khidmah 2020 – 2025. Kepengurusan DP MUI Kab. Madiun yang baru ini dilantik oleh Ketua Umum MUI Provinsi Jawa Timur K.H. Abdusshomad Buchori yang disaksikan oleh Wakil Bupati H. Hari Wuryanto, unsur Forkopimda, para camat dan pengurus MUI tingkat Kecamatan.