Manfaatkan Dana Pisew, Jembatan Penghubung Desa Segulung dan Padas Berdampak Positif

Jembatan penghubung antara Desa Segulung dengan Desa Padas Kecamatan Dagangan memiliki dampak yang luar biasa. Pasalnya sebelum ada jembatan tersebut masyarakat harus melewati selisih 5 kilometer lebih untuk bisa ke akses Jalan Raya.

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, meresmikan jembatan tersebut yang juga merupakan hasil dari adanya Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah(PISEW) tahun anggaran 2021, Selasa (23/11). Bupati menambahkan program tersebut berdampak besar terhadap peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi wilayah.

“Pelaksanaan dalam program Pisew menggunakan sistem Padat Karya Tunai (PKT), diharapkan mampu memberikan manfaat kepada masyarakat,” ujar Kaji Mbing. Dirinya menambahkan Program Pisew digunakan untuk berbagai hal pembangunan seperti jalan, penahan longsor, talud, hingga jembatan. Tujuannya, lanjut Bupati Madiun, untuk kesejahteraan dan mengurangi kesenjangan di masyarakat.

Sementara itu, Ketua Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Dagangan Nur Cholifah menuturkan kedepan agar program Pisew terus ditingkatkan mengingat adanya dampak yang sangat tinggi bagi masyarakat mulai dari pengurangan pengangguran, pemulihan ekonomi, serta kemudahan akses mobilitas masyarakat.

” Sangat luar biasa sekali, akses jalan itu dulu adalah sungai sehingga anak sekolah, para pedagang ke pasar untuk menjual ke pasar kalau musim penghujan kasihan sekali. Untuk itulah, adanya jembatan penghubung tersebut disambut dengan baik oleh masyarakat dan sesuai dengan aspirasi mereka,” jelas Nur Cholifah. Dengan adanya jembatan dengan panjang 12 meter x 3 meter tersebut kini masyarakat lebih mudah aksesnya.(*)