Bupati Madiun H. Ahmad Dawami bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Komandan Lanud Iswahyudi menyambut kedatangan Kapolri, Panglima TNI, Menteri Kesehatan dan Kepala BNPB di pangkalan Lanud iswahyudi, Jum’at (18/6). Kedatangan ini untuk meninjau pos PPKM yang ada di wilayah Madiun. Sesampainya di pangkalan Lanud Iswahyudi, seluruh rombongan menuju ruangan Baseops Lanud Iswahyudi untuk Rapat Koordinasi tetang Optimalisasi PPKM Mikro.
Bupati dalam paparannya menceritakan penanganan klaster hajatan di Kecamatan Wungu. “Kami melokalisir pasien untuk menekan penyebaran virus, artinya warga yang sakit agar cepat sembuh dan warga yang sehat agar tetap sehat”, ujarnya. Terkait Occupancy rate (BOR) atau ketersediaan Bed pasien COVID-19, Bupati mejelaskan bahwa RS di Kabupaten Madiun memiliki kapasitas cukup.
Langkah Bupati dalam penanganan yang cepat dan cermat mendapatkan apresiasi Panglima TNI dan Kapolri. Kemudian Panglima TNI juga menegaskan agar dalam pelaksanaan PPKM Mikro para Petugas selalu mengingatkan dan menegakkan Disiplin Protokol kesehatan serta melaksanakan Pemantauan dan melaporkan kasus aktif, Pemantauan angka kesembuhan, Pemantauan angka kematian, BOR (Bed Occupancy Rate) ICU dan BOR isolasi serta fasilitas lainnya.”Harus dipahami oleh setiap Petugas, bahwa tugas posko PPKM Mikro diantaranya pelacakan kontak erat, pengawasan ketat isolasi mandiri, menutup tempat umum, melarang kerumunan, membatasi keluar masuk RT/RW dan pencatatan data,” tegas Panglima TNI.
Setelah memimpin Rakor, Panglima TNI, Kapolri, Menkes dan Ka BNPB di Ikuti Gubernur dan Forkopimda Jatim meninjau langsung pelaksanaan Vaksinasi Nasional di Kota Madiun dan Peninjauan PPKM Mikro di Desa Bantengan Kabupaten Madiun.