Percepat Realisasi Penerangan Jalan Umum, Bupati Kick Off Prakualifikasi KPBU APJ

Guna memenuhi semua tahapan yang harus dilalui, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami dan Wakil Bupati H. Hari Wuryanto bersama Pj. Sekda Prov. Jatim Wahid Wahyudi dan Waket DPRD Kab. Madiun Kuwat Edi Santoso melakukan Kick Off Prakualifikasi KPBU (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha) APJ (Alat Penerangan Jalan) yang ditandai dengan penekanan tombol sirine. Acara ini digelar di Pendopo Muda Graha, Rabu (26/1).

Terkait KPBU APJ, Bupati Madiun menegaskan banyak dampak positif yang akan dirasakan masyarakat nantinya. Diantaranya, dengan investasi terang di Kampung Pesilat ini sudah pasti akan membawa dampak sosial, ekonomi, keamanan yang muaranya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Dengan penerangan jalan yang memadai, saya yakin akan mengurangi kriminalitas dan menurunkan angka kecelakaan. Selain itu, jam operasi UMKM dan pelaku ekonomi lainnya akan tambah panjang sehingga perputaran ekonomi semakin tinggi. Kalau kita hendak melakukan lompatan, maka pondasinya harus kuat,” ujar Bupati.

Disamping itu, Bupati menambahkan pemenuhan PJU (Penerangan Jalan Umum) di Kabupaten Madiun bila menggunakan APBD tercukupinya menunggu 40-50 tahun kedepan. Sehingga dengan KPBU ini realisasi pembangunan PJU ini segera selesai. “Pingin duwe dalan terang mosok to kudu ngenteni 40-50 tahun maneh (ingin punya jalan yang terang, masa kita harus menunggu 40-50 tahun lagi). Makanya dengan kerjasama Badan usaha ini, kebutuhan PJU di wilayah prioritas Kab. Madiun dapat segera terealisasi. Itu sudah kami hitung berdasarkan kekuatan APBD kita,” ungkap Bupati saat ditemui media.

 

Selain untuk rasa aman dan peningkatan ekonomi masyarakat, APJ atau PJU ini bukanlah sekedar investasi biasa namun juga untuk menarik investor yang lain. “Kalau nanti angka kriminalitas dan angka kecelakaan turun, suasana dan iklim akan berubah, dan pasti sektor jasa akan ada yang masuk ke Kab. Madiun,” jelas Bupati.

Sementara itu, Pj. Sekda Provinsi Jatim mewakili Gubernur memuji langkah Bupati Madiun ini. Karena menurutnya, pejabat daerah setingkat Bupati/Walikota, baru Bupati Madiun yang pertama kali melakukan terobosan ini. “Atas terobosan Bupati Madiun ini, Gubernur Jatim memberi apresiasi dan berharap kepala daerah yang lain di Jatim menjadikan ini sebuah referensi untuk membangun di daerahnya masing-masing,” pintanya.