Penjabat Bupati Madiun, Tontro Pahlawanto, yang juga menjabat sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Madiun memimpin secara langsung Rapat Pleno Anggota Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Masa Bakti tahun 2023 – 2028. Acara ini berlangsung di markas PMI Jl. Mayjend Sungkono Kota Madiun, Selasa (9/1/2023). Rapat pleno ini menjadi langkah perdana tindak lanjut setelah pengurus PMI dilantik.
Dalam sambutannya, Tontro memberikan motivasi kepada seluruh pengurus. Ia menekankan bahwa bergabung di organisasi PMI harus dilandasi oleh niat ikhlas dan penuh pengabdian. “Masuk di organisasi PMI adalah masuk ke dalam organisasi sosial yang penuh dengan pengabdian. Kita harus sadari bahwa ini bukan hanya tentang profit, tetapi tentang pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya. Tontro juga membagikan beberapa gagasannya demi kemajuan PMI Kabupaten Madiun. Ia menyoroti capaian kinerja yang masih kurang maksimal dan menekankan perlunya terobosan baru. “Eksistensi PMI harus semakin dirasakan oleh masyarakat. Kita perlu melakukan perluasan jaringan dan layanan, jemput bola, serta MoU dengan rumah sakit,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Tontro menyoroti hubungan antara rumah sakit dan PMI. Beliau menekankan pentingnya menjaga interkoneksi dan informasi yang cepat. “Keterlibatan PMI dengan rumah sakit harus terjaga dan terinformasi dengan cepat. Kita perlu membuat unit pelayanan cepat dengan sebuah aplikasi agar PMI mampu memberikan layanan darah secara cepat kepada rumah sakit. Kerjasama dengan Diskominfo untuk merancang aplikasi terkoneksi antar rumah sakit di Kabupaten Madiun dan daerah sekitarnya sangat diperlukan,” harapnya.
Di akhir acara, Rapat Pleno ditandai dengan sesi tanya jawab antara Pengurus, Dewan Kehormatan, dan Ketua PMI untuk mengevaluasi dan merumuskan rencana kerja ke depan. Perlu diketahui, sejak mulai beroperasi pada tahun 1971, PMI Kabupaten Madiun tidak memiliki gedung sesuai standar pelayanan dan selalu berpindah-pindah. Pada tahun 2022, PMI mendapatkan bantuan rehab gedung dari Pemerintah Kabupaten Madiun untuk pelayanan unit donor darah dengan desain tipikal bangunan Unit Transfusi Darah (UTD) Kelas Madya. Sementara itu, gedung markas sekretariat dibangun pada tahun 2023, Dengan terlaksananya dukungan Fasilitas sarana dan prasarana yang telah selesai di bangun maka diharapkan PMI Kabupaten Madiun dapat menjalankan tugas kemanusiaan secara maksimal sesuai dengan sembilan tugas pokok yang harus dilaksanakan.