Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, mengikuti Paparan Laporan Kegiatan Puskesmas Kabupaten Madiun di Graha Praja Mukti, Puspem Caruban. Kegiatan tersebut dalam rangka evaluasi program kegiatan di masing-masing puskesmas, Rabu (10/5/2023).
Wabup mengatakan ada empat hal yang harus diperhatikan puskesmas sebagai garda terdepan kesehatan masyarakat, yakni Sumber Daya Manusia (SDM), sarana prasarana, pelayanan terhadap masyarakat, serta komunikasi yang baik. “Komunikasi itu penting, tanpa komunikasi yang baik pasti akan terkendala. Penyampaian informasi yang baik akan lebih mudah dipahami.,” ujar Mas Hari, sapaan akrab Wabup. Ia juga menyampaikan agar Puskesmas seiring sejalan dengan Dinas Kesehatan dalam melaksanakan perencanaan hingga pelaksanaan program kerja. Menurutnya, dengan begitu permasalahan kesehatan masyarakat akan terjamin.
Selain itu, sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting, Mas Hari menegaskan agar prevalensi stunting di Kabupaten Madiun terus digempur. Stunting sendiri tidak hanya menjadi permasalahan lokal tetapi juga nasional.
Dalam kesempatan tersebut, hadirkan enam Kepala Puskesmas yang ada di Kabupaten Madiun, yaitu Puskesmas Balerejo, Puskesmas Wonoasri, Puskesmas Kaibon, Puskesmas Gantrung, Puskesmas Madiun, dan Puskesmas Sawahan.
Di sisi lain, Sekretaris Daerah Kabupaten Madiun Tontro Pahlawanto menegaskan jika kesehatan menjadi fokus pemerintah disamping pendidikan dan infrastruktur. Ia berharap seluruh Puskesmas yang berada di Kabupaten Madiun memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Di Kabupaten Madiun sendiri terdapat 26 Puskesmas yang tersebar di 15 Kecamatan. Sudah terdapat berbagai pelayanan kesehatan seperti Fisioterapi dan Akupresur, Persalinan , MTBS, Pemeriksaan TCM, Pelayanan Laboratorium, Klinik UBM, Pelayanan Rawat Inap, Pelayanan Mobil Jenazah, UGD 24 JAM, Pelayanan USG, Pelayanan kefarmasian, dan Inovasi Ranum Gita.
Turut hadir dalam kesempatan ini Asisten Administrasi Ekonomi dan Pembangunan, dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun.