Tim Sekretariat DBH CHT Kabupaten Pacitan Kunjungi Kabupaten Madiun

Sekretariat Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau Kabupaten Madiun menerima langsung Kunjungan Kerja Tim Sekretariat DBH CHT Kabupaten Pacitan. Kegiatan ini digelar di Ruang Praja Mukti Puspem Mejayan, Rabu (5/1).

Hadir langsung dalam kesempatan ini Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, Agung Tri Widodo, Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Madiun, Puji Rahmawati, dan Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Pacitan, Didik Alih Wibowo.

Mewakili Kabupaten Madiun, dalam sambutannya Agung menyampaikan selamat datang di Kampung Pesilat bagi Tim Sekretariat DBH CHT Kabpaten Pacitan.  Pemerintah Kabupaten Madiun dengan senang hati akan berbagi pengalaman mengenai pengelolaan DBH CHT.

Didik Alih Wibowo kemudian menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Madiun yang telah menerima Tim Sekretariat DBH CHT Kabupaten Pacitan. Didik juga menyampaikan alasannya memilih Kabupaten Madiun, karena Kabupaten Madiun dapat mengelola dan menyelesaikan program penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) DBH CHT dengan sangat baik. “Kami ingin belajar lebih banyak terkait BLT ini, karena berkaitan erat dengan masyarakat dan dunia usaha. Kami ingin pelayanan terkait BLT cepat dan paripurna”, lanjur Didik.

Dalam kesempatan ini Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Madiun, Puji Rahmawati, memaparkan Pelaksanaan Penyaluran BLT DBH CHT pada tahun 2021. Dirinya menguraikan jumlah penerima BLT rersebut, yakni 144 orang buruh tani tembakau dan 435 orang buruh pabrik PT Digdaya Mulia Abadi (PT. DMA). Setiap penerima BLT mendapat bantuan uang tunai sejumlah 300 ribu rupiah selama 4 bulan, sehingga total penerimaannya 1,2 juta rupiah. “Dalam penyalurannya, kami bekerjasama dengan BPR Kabupaten Madiun, berhubung ada Kantor Cabangnya di setiap kecamatan. Artinya, penerima BLT tidak perlu kesusahan untuk mengambil bantuan tersebut”, ungkap Puji. Pun dalam pengelolaan kegiatan BLT ini, Puji mengaku membentuk tim tersendiri agar lebih maksimal dan tepat sasaran. “Kami juga bekerja sama dengan Dinas Sosial agar penerima bantuan ini tidak double dengan penerima bantuan sosial lain”, imbuhnya. 

Karena masih di tengah pandemi, kegiatan ini dilaksanakan dalam waktu yang cukup singkat dan dihadiri oleh Tim DBH CHT kedua belah pihak dengan jumlah yang terbatas.