Guna mewujudkan stabilitas dan kondusifitas wilayah yang aman dan damai dalam Pemilihan Kepala Daerah 2024, Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, gelar Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pengamanan Pilkada bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Rakor ini dilaksanakan Selasa (10/9/2024) di Pendopo Mudagraha Madiun.
Pj. Bupati Madiun Tontro Pahlawanto, menekankan kepada seluruh ASN dan Kepala Desa untuk bersikap Netral dan tidak melibatkan diri dalam kampanye. Ia juga berpesan agar berhati-hati dalam mengunggah foto ataupun konten pada media sosial, agar tidak menimbulkan provokasi. Sementara itu, koordinasi di tingkat Desa dan kelurahan bersama tiga pilar diminta terus ditingkan agar jika ada konflik bisa terselesaikan di lingkup bawah.
Sementara itu, Kapolres Madiun AKBP Muhamad Ridwan, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengamanan Operasi Mantap Praja sejak tanggal 19 Agustus yang lalu. “Untuk pengamanan kita siapkan sebanyak 730 personal. Di setiap tahapan kita berkoordinasi dengan KPU terkait Daerah mana saja yang akan dilakukan kampanye terbuka ataupun tertutup. Apabila tahap kampanye ini ada gejolak, kita siap terjunkan personil untuk mengamankan. Sementara itu untuk Kabupaten Madiun masih dalam kategori kurang rawan”, pungkasnya.
Kepala Bakesbangpol Mashudi, mengatakan bahwa Rakor ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi semua pihak agar pelaksanaan pilkada dapat berjalan dengan lancar, aman, dan demokratis sehingga kehadiran pemilih bisa maksimal. Selain itu Rakor diharapkan bisa mengoptimalkan sinergitas Pemerintah Daerah TNI/Polri , KPU, Bawaslu, dan semua pihak agar pelaksanaan pilkada dapat berjalan lancar aman kondusif dan demokratis.