Dalam rangka memperingati hari jadinya yang ke – 22, Baznas Kabupaten Madiun bekerja sama dengan Ruang Guru menggelar try out SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes) untuk 1000 siswa SMA/SMK/MA di Kabupaten Madiun. Kegiatan untuk mencerdaskan anak bangsa yang dilaksanakan di Pendopo Ronggo Joemeno, Kamis (26/1) ini, resmi dibuka Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, disaksikan oleh Pimpinan Baznas Provinsi Jawa Timur, K.H. Muhammad Zakki, Ketua Baznas Kabupaten Madiun, Muhamad Ahsin Skhok Yahya, Regional Lead II Ruang Guru Provinsi Jawa Timur, Ashar Zaki Ramadhani, para kepala sekolah, dan 400 pelajar perwakilan SMA sederajat di Kabupaten Madiun.
Dalam kesempatan ini, Bupati menyerahkan secara simbolis bantuan bimbingan belajar dan try out SNBT 1000 siswa SMA sederajat di Kabupaten Madiun. Ditemui usai acara, Bupati Madiun berharap siswa/wi Kabupaten Madiun yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya mampu bersaing dengan pelajar dari daerah lain, salah satunya dengan meningkatkan kemampuan mereka dengan melakukan try out atau latihan mengerjakan soal-soal yang akan diujikan di tingkat nasional berbasis SNBT.
“Kegiatan inipun sudah melibatkan Dinas Pendidikan. Pada tahun-tahun sebelumnya sudah direncanakan dan dijalankan, namun tahun ini yang terbanyak jumlahnya mencapai 1000 pelajar,” jelas Bupati. Dalam kesempatan ini, Bupati sempat menyinggung dampak stunting yang sangat mempengaruhi tingkat kecerdasan anak, sehingga hal ini menjadi tanggung jawab bersama. Di negara maju, lanjutnya, yang notabene angka stuntingnya rendah, maka pendapatan perkapita di negara tersebut bisa mencapai 70 ribu dolar pertahun, jumlah ini jauh labih tinggi dibandingkan negara berkembang. “Jadi saya pesan kepada para pelajar putri, kalau diberi pil penambah darah tolong diminum untuk menguatkan kandungan agar nanti anak-anak yang dilahirkan bebas stunting, sehingga menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak mulia,” pesan Bupati yang akrab disapa Kaji Mbing.