Bupati Madiun H. Ahmad Dawami menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Aman Suro 2022 di Alun-alun Kota Madiun. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Madiun Kota AKBP Suryono, Jum’at (29/7). Operasi aman suro ini akan melibatkan 1.300 personil gabungan yang terdiri atas Polri, TNI, Pemerintah, serta Pamter.
“Tentunya daerah melihat situasi, yang jelas tidak ada konvoi atau arak-arakan dalam rangka kegiatan malam 1 suro (1 Muharram 1444 H). Semuanya dilaksanakan di rumah masing-masing dan tempat ibadah sehingga tidak menggangu masyarakat yang lain,” jelas Suryono usai memimpin apel. Lanjutnya, malam 1 Suro / 1 Muharram dalam budaya masyarakat Jawa dianggap sakral. Banyak masyarakat yang memiliki tradisi untuk memperingati setiap Malam 1 Suro tersebut.
Pada operasi pasukan kali ini tidak ada penyekatan. Suryono menghimbau agar seluruh masyarakat saling menjaga kondusifitas pada malam suro tersebut dengan tidak melakukan konvoi atau arak-arakan.”Kegiatannya preventif tetapi ketika ada tindak pidana yang dilakukan maka dilakukan tindakan hukum tegas di lapangan sesuai dengan peraturan yang berlaku,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Madiun menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Madiun untuk memperingati malam satu Muharram dengan kegiatan-kegiatan positif. Dirinya yakin seluruh masyarakat mampu menjaga kondusifitas malam sakral bagi orang Jawa tersebut.
