Hadiri Launching Rintisan KMB, Bupati Madiun: Moderasi Agama Upaya Jaga Toleransi

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun menggelar Launching Rintisan Kampung Moderasi Beragama (KMB) di Kecamatan Dolopo. Kegiatan tersebut dilaksanakan bersama seluruh unsur masyarakat mulai kepala desa, tokoh agama, perguruan pencak silat, FKUB, dan penyuluh agama, Jumat (19/5).

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, mengatakan moderasi beragama adalah upaya untuk menuju target akhir toleransi beragama. Dengan toleransi beragama maka keamanan dan kerukunan dalam masyarakat mampu terjaga.

“Kampung Moderasi menjadi program Kementerian Agama. Target akhir dari moderasi adalah toleransi beragama, ketika moderasi jalan maka rasa aman dan nyaman bisa tercapai,” jelas Kaji Mbing sapaan akrab Bupati Madiun.

Kaji Mbing juga mengatakan jika moderasi beragama, kerukunan, dan keamanan harus selalu diupayakan oleh seluruh masyarakat. Masyarakat tidak boleh lengah dengan situasi yang aman. Setiap masyarakat memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menjaga toleransi beragama di Kabupaten Madiun.

“Moderasi, kerukunan, dan keamanan itu tidak datang dengan sendirinya. Itu sesuatu yang harus diupayakan. Sehingga kita tidak boleh lengah, dan kita harus terus istiqomah, membuat gerakan sehingga masyarakat bisa rukun dan aman,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Madiun H. Irfan Alkhaidari, mengatakan Kampung Moderasi Beragama adalah program terintegrasi secara nasional. Untuk diketahui, Kampung Moderasi beragama adalah model kampung yang mengutamakan kolaborasi lintas unsur, lembaga, dan lapisan masyarakat.

Tujuannya adalah memperkuat kehidupan masyarakat yang harmonis dalam keragaman, toleran, memperkokoh sikap beragama yang moderat berbasis desa atau kampung. “Sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Madiun salah satunya aman, maka itu yang menjadi tujuan pokoknya. Cara pandang beragama yang moderat akan menjadikan kemaslahatan bagi seluruh masyarakat,” jelasnya.

KMB sendiri nantinya juga akan dibentuk di masing-masing kecamatan dengan berkoordinasi bersama Camat, Muspika, Penyuluh Agama, Tokoh Masyarakat, serta ormas seperti Pencak Silat yang menjadi ikon Kabupaten Madiun.

Dalam pembentukan Kampung Moderasi Beragama (KMB) juga dilakukan ikrar KMB. Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Kesbangpoldagri Kabupaten Madiun, Muspika Dolopo, dan Kepala Desa se- Kecamatan Dolopo, serta Tokoh Masyarakat.