PELATIHAN PENINGKATAN KAPASITAS PENGELOLA BARANG MILIK DAERAH

 

Pemkab. Madiun melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) menggelar kegiatan Peningkatan Tata Kelola Barang Milik Daerah Kabupaten Madiun di Yogjakarta, Jumat-Sabtu (30-31/8/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri Pj. Bupati Madiun Ir. Tontro Pahlawanto, Pj. Sekda Kabupaten Madiun Sodik Hery Purnomo, serta Kepala OPD, dan Camat se-Kabupaten Madiun.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya strategis yang dapat dilakukan dalam optimalisasi pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) di Pemkab. Madiun dengan mengumpulkan dan memberikan pelatihan kompetensi dan pengembangan wawasan bagi para pengurus barang dan pejabat penatausahaan barang.

Pj. Bupati Madiun menekankan pengelolaan aset pemerintah daerah menjadi salah satu faktor penilaian auditor eksternal Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hal ini erat kaitannya dengan penilaian opini laporan keuangan daerah.

Pun, meningkatkan dan memberikan pemahaman capaian kinerja, pencegahan korupsi Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK.

“Pengelolaan barang merupakan pekerjaan tidak mudah, diperlukan keterampilan dan ketelitian dalam bekerja. Harapannya dengan adanya sosialisasi ini kemampuan dan wawasan para pengelola barang bisa meningkat,” jelasnya.

Sosialisasi pengelolaan BMD ini juga mendorong terciptannya penatausahaan barang yang akuntabel dengan pengelola yang kompeten sebagai upaya menuju laporan keuangan wajar tanpa pengecualian (WTP) dan bebas dari korupsi.

“Pengelolaan BMD yang sedemikian besar dengan jumlah aset yang terus menerus bertambah, menjadikan pengelola BMD memiliki peran yang signifikan dalam terciptanya pengelolaan BMD yang akuntabel,” pungkasnya.

Dalam kegiatan ini, pihak BPKAD menghadirkan narasumber Bapak Aris Dwi Subiantoro Kepala Bidang Pengelolaan BMD Pemprov Jabar dan Ibu Amanah Kasubdit BMD Wilayah I Kementerian Dalam Negeri.