Terima Mahasiswa KKN Unair, Pj Bupati Pesan Agar Mereka Turut Awasi Stunting dan Kemiskinan Ekstrem

 

Pj Bupati Madiun, Tontro Pahlawanto, didampingi sejumlah pimpinan OPD dan Camat menerima Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata – Belajar Bersama Komunitas (KKN-BBK) ke-4 Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, di Pendopo Ronggo Djoemeno, Caruban. Sebanyak 450 kaum intelektual ini akan KKN-BBK di tiga Kecamatan di Kabupaten Madiun, yakni, di Kecamatan Saradan, Gemarang dan Wungu selama 25 hari mulai tanggal 2 sampai 27 Juli 2024. Dalam kesempatan ini, Pratiwi Soesilawati, selaku Koordinator Pengabadian Masyarakat Universitas Airlangga yang memimpin kegiatan KKN mengucapkan terimakasih kepada Pemkab. Madiun yang telah berkenan menerima mahasiswa KKN ini, dan minta bimbingannya agar anak didiknya itu bisa mengimplemtasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah untuk kemajuan desa tempat KKN-BBK.

Sementara itu, Pj Bupati Madiun dalam arahannya menjelaskan profil Kabupaten Madiun yang secara geografis daerahnya didominasi lahan pertanian. Selain itu, Pj Bupati Madiun mengatakan jika saat ini persoalan yang dihadapan jajarannya adalah penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. Untuk itu, Pj Bupati Madiun pesan agar mahasiswa KKN ini bisa berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Madiun (Dinas Kesehatan dan Dinas PPKB P3A) untuk aktif membantu mengawasi dan menangani dua persoalan tersebut. “Nanti kalau adik-adik mahasiswa menemukan balita stunting atau kemiskinan ekstrem, tolong dilaporkan ke kepala desa, nanti akan diteruskan ke kecamatan hingga ke Kabupaten Madiun. Karena stunting dan kemiskinan ekstrem harus diintervensi,” ungkapnya.

Selain itu, Pj Bupati Madiun menambahkan, masyarakat Kabupaten Madiun mulai banyak menggeluti UMKM yang pastinya terkait produk, pemasaran, sertifikasi halal dan perizinan. Dalam hal ini, mahasiswa KKN bekerjasama dengan OPD terkait untuk bisa memfasilitasi mereka, karena mengurus perizinan gratis. “Tolong dibantu juga untuk UMKM yang ada di desa, karena kita nanti juga lakukan kunjungan ke lokasi KKN adik-adik mahasiswa,” ungkap Pj Bupati Madiun, sebelum penyerahan cinderamata, baik dari Unair maupun Pemkab. Madiun yang juga disaksikan oleh para dosen pembimbing.