Kunjungi Madiun, Gus Yahya Silaturahmi dengan PCNU dan MWC se-Mataraman

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, berkunjung ke Kabupaten Madiun. Gus Yahya dijadwalkan menjadi penceramah dalam kegiatan Istighosah Kubro dalam rangka Hari Jadi ke-455 Kabupaten Madiun, Kamis (14/7/2023).

Gus Yahya beserta rombongan disambut oleh Bupati Madiun H. Ahmad Dawami di Pendopo Muda Graha. Turut mendampingi Gus Yahya dalam kesempatan itu, Sekjen PBNU H. Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Bendahara PBNU H Gudfan Arif Ghofur (Gus Gudfan), dan Sekretaris PWNU Jawa Timur Prof Akh Muzakki. Kegiatan dilanjutkan dengan silahturahmi bersama PCNU dan MWC NU se-Mataraman di Gedung Diklat Kabupaten Madiun.

Bupati Madiun yang akrab disapa Kaji Mbing mengungkapkan bahwa kehadiran Gus Yahya di Kabupaten Madiun terasa istimewa. Ia menyampaikan dulu Gus Yahya datang ke Kabupaten Madiun dua bulan usai dirinya dilantik menjadi Bupati Madiun. Dan kini, Gus Yahya kembali ke Kabupaten Madiun dua bulan jelang berakhirnya masa jabatan dirinya sebagai Bupati Madiun. “Matursuwun Gus Yahya, semoga kehadiran Gus Yahya menjadikan Kabupaten Madiun semakin berkah,” ujar Kaji Mbing.

Sementara itu, Gus Yahya berpesan kepada PCNU dan MWC NU untuk mengembalikan marwah Nahdlatul Ulama sebagai organisasi untuk kemaslahatan umat. Pria yang juga mantan Wantimpres RI itu menegaskan, bahwa NU merupakan organisasi yang mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW sehingga pengurusnya diharapkan memiliki keyakinan yang kuat. Dengan demikian hal tersebut sebagai thariqah.

Selain itu, dirinya meminta kepada PCNU Mataraman berkomitmen menjalankan roda organisasi sebagaimana mestinya mengingat beratnya berjuang dan melayani kebutuhan umat. “Pengurus NU semuanya ini tanggungan dunia akhirat, jangan dikira ringan. Buktikan saja nanti. Jangan kebanyakan alasan untuk meninggalkan tugas,” tegasnya.