Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Seleksi Kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Kesehatan dan Tenaga Teknis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Madiun Tahun 2021 resmi dimulai.
Selasa (23/9), Wakil Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto, berkesempatan meninjau langsung pelaksanaan tes yang digelar sampai Senin (27/9) mendatang di Pendopo Ronggo Djoemeno. Ribuan peserta tes CPNS dan PPPK berjuang menduduki 103 kursi untuk CPNS dan 831 kursi untuk PPPPK. Agar tidak terjadi kerumunan, seleksi dibagi 3 sesi dengan jumlah peserta 151 per sesinya. Dalam seleksi ini, pihak panitia memberlakukan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat sehingga tempat tes ditata sedemikian rupa dengan memperhatikan jarak.
Wabup mengimbau seluruh peserta seleksi agar yakin akan kemampuan diri sendiri. “Saya pesan jangan tergoda kalau ada yang menawari bisa bantu meluluskan, itu tidak ada. Seleksi ini murni tanpa KKN, sehingga yang bisa menolong adalah kemampuan njenengan sendiri,” ujarnya kepada peserta seleksi saat mereka tengah menunggu giliran memasuki ruang ujian. Menurut Wabup, seleksi ini merupakan bentuk pilihan untuk dapat merekrut CASN yang memiliki integritas dan akademik yang berkualitas untuk membangun Kabupaten Madiun.
Wabup menilai kesiapan panitia sudah sangat matang. Hasil seleksi pun bisa dilihat secara on line dan tidak ada rekayasa dari pihak manapun. Bahkan di beberapa titik, panitia telah menyiapkan handsanitizer, tempat cuci tangan, dan tenaga swab antigen di lokasi seleksi.