500 Personil Gabungan Ikuti Kerja Bakti Massal di Lokasi Bencana Puting Beliung

Sekitar 500 personil gabungan dari anggota TNI, POLRI, BRIMOB, BPBD, Sosial Madiun (Somad), Destana, Tagana dan Masyarakat melaksanakan kerja bhakti massal di lokasi bencana alam angin puting beliung di Desa Sidorejo Kecamatan Saradan dan Desa Kaligunting Kecamatan Mejayan untuk memperbaiki rumah sekaligus membersihkan puing reruntuhan bangunan dan pohon tumbang, Jum’at (9/9/2022).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun M. Zahrowi, menjelaskan bahwa kemerin sore sekitar pukul 15.40 WIB telah terjadi hujan dengan intensitas sedang, mengguyur diseluruh wilayah Kabupaten Madiun. Tidak berselang lama, BPBD Kabupaten Madiun menerima laporan bahwa Desa Sidorejo Kecamatam Saradan dan Desa Kaligunting Kecamatan Mejayan terjadi angin kencang yang menyebabkan puluhan rumah rusak. Atas dasar laporan tersebut, BPBD Kabupaten Madiun langsung turun ke lokasi dan melakuan asestmen bersama masyarakat setempat untuk mengetahui kondisi lapangan sekaligus pendataan.

“Hasil asesmen dan pengecekan dilapangan ada 53 rumah terdamaak mengalami rusak atap atau gnteng, 2 warung roboh, dan 1 gudang roboh. Ada 4 orang menderita luka dan semuanya sudah ditangani Puskesmas setempat”, kata Zahrowi. Meski demikian kerugian material akibat bencana alam angin puting beliung di desa Sidorejo dan desa Kaligunting belum dapat di klkulasi karena hingga saat ini tim masih berjalan, dan setalah ada perhitungan yang pasti akan dilaporkan.

Kepala Desa Sidorejo, Setiobudi, menyampaikan bahwa Desatana di Desa Sidorejo langsung bergerak cepat untuk membantu masyarakat yang terkena musibah. Mereka memperbaki genteng rumah yang rusak sehingga warga tetap bisa beristirahat di rumahnya masing-masing meski masih darurat. Dirinya juga menyampaikan, bahwa Bupati Madiun H. Ahmad Dawami bersama sejumlah kepala Perangkat Daerah juga langsung turun tangan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak angin puting beliung.

Sementara itu Yayuk, warga desa Kaligunting, menceritakan secara singkat tentang kejadian angin puting beliung yang terjadi Kamis (8/9/2022). Ia melhat pusaran angin brgerak dari arah utara menuju selatan sangat kencang, yang diikuti dengan banyaknya sampah yang beterbangan. Seketika itu pula warga panik melihat kejadian yang baru pertama kali dialaminya. Bahkan sudaranya juga ada yang terkena serpihan genteng yang rontok. Atas bantuan yang dari pemerintah, Yayuk merasa cukup terbantu.

Selain kerja bhakti, Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun juga membuka pelayanan kesehatan bagi warga setempat. Kerja bhakti massal ini juga dihadiri oleh Komandan Korem 081 Dhirotsaha Jaya, Bakorwil I Madiun, Komandan Kodim 0803 Madiun, dan Kapores Madiun. Bakorwil I Madiun turut menyerahkan paket sembako dari Gubernur Jawa Timur untuk 60 keluarga terdampak angin puting beliung.